Peran Jurnalistik Sebagai Kontrol Pembangunan dan Pendidikan

Jurnalistik merupakan rangkaian atau proses yang dilakukan sebagai wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah dan menyampaikan informasi, baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik, dan segala jenis saluran yang berbeda.

Kemerdekaan pers merupakan salah satu wujud kedaulatan rakyat dan menjadi unsur yang sangat penting untuk menciptakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang demokratis , sehingga kemerdekaan mengeluarkan pikiran dan pendapat sebagaimana tercantum dalam Pasal 28 Undang-Undan Dasar 1945 harus dijamin.
(Baca juga: Desain Pembelajaran dan Pendidikan Karakter)
Peran pers sangat besar dalam realitas kehidupan, diantaranya adalah memberikan informasi sampai kepada masyarakat, baik tingkat atas, menengah, maupun tingkat bawah. Hal ini dikarenakan keberadaan pers di Indonesia sangat sangat terbuka dan dapat diterima masyarakat secara luas.

Sebagaimana keberadaan pers dalam perspektif Undang-Undang, pers juga mempunyai peran dalam mencerdaskan anak bangsa, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang bisa dimasukkan dalam bingkai pendidikan. Dalam dunia pendidikan, kecerdasan seseorang sangat menentukan keberhasilan dari sebuah proses pendidikan, yang mana orang yang cerdas akan mendapatkan prestasi yang memuaskan. Kecerdasan seseorang tidak bisa datang begitu saja tapi perlu dibangun melalui kebiasaan-kebiasaan yang mampu merangsang kecerdasan seseorang, salah satunya adalah baca tulis, yang dalam hal ini bisa dibangun melalui jurnalistik.

Disamping itu, jurnlaistik mempunyai peran yang sangat luar biasa dan menjadi faktor penting dalam pembangunan. Jurnalistik, selain menjadi media informasi juga menjadi kontrol pembangunan. Dengan adanya jurnalistik, semua warga bisa mengakses informasi dan dari situlah kontrol bisa dilakukan oleh masyarakat baik itu melalui media elektronik, cetak, online dan sebagainya.
(Baca juga: Membenahi Ketimpangan Pendidikan Melalui GGD)
Di era perkembangan informasi dan teknologi yang begitu pesat, jurnalistik juga diharapkan mampu memberikan informasi yang faktual dan berimbang serta mendidika, selain itu juga peran jurnalistik diharapkan mampu memberikan sumbangsih pencerdasan anak bangsa misalnya melalui pelatihan-pelatihan dan sebagainya.